Dalam upaya mendorong digitalisasi pembelajaran, SMK Negeri 1 Pandih Batu menerima bantuan berupa papan tulis interaktif dari Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah. Bantuan ini merupakan bagian dari program pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan berbasis teknologi di sekolah-sekolah.
Papan tulis interaktif tersebut kini menjadi salah satu alat pembelajaran modern yang dimanfaatkan oleh guru dan siswa di SMKN 1 Pandih Batu. Dengan teknologi canggih, perangkat ini memungkinkan para guru menyampaikan materi pelajaran secara lebih menarik dan interaktif, sehingga mampu meningkatkan pemahaman siswa.
Kepala SMKN 1 Pandih Batu menyambut baik bantuan ini. Dalam sambutannya, beliau mengatakan, “Kami sangat berterima kasih kepada Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah dan juga kepada Bapak Gubernur Kalimantan Tengah Bapak H. Sugianto Sabran atas bantuan papan tulis interaktif ini. Alat ini sangat mendukung upaya kami untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi di dunia pendidikan.”
Selain itu, para guru juga mendapatkan pelatihan untuk memaksimalkan penggunaan papan tulis interaktif ini. Dengan fitur-fitur seperti tampilan visual yang jelas, kemampuan menulis langsung pada layar, hingga integrasi dengan perangkat lain, papan tulis interaktif menjadi solusi praktis untuk menghadirkan pembelajaran yang lebih dinamis dan kontekstual.
Salah satu siswa SMKN 1 Pandih Batu mengungkapkan kegembiraannya terhadap inovasi ini. “Belajar jadi lebih seru karena materi ditampilkan dengan gambar, video, dan simulasi langsung. Rasanya seperti menggunakan teknologi di dunia kerja,” ujarnya.
Bantuan ini diharapkan tidak hanya mempermudah proses belajar mengajar, tetapi juga menjadi langkah awal untuk meningkatkan kesiapan siswa menghadapi tantangan era digital. Dengan dukungan teknologi seperti ini, SMKN 1 Pandih Batu terus berkomitmen memberikan pendidikan berkualitas dan relevan bagi siswa-siswinya.
Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah berharap agar sekolah-sekolah lain juga dapat menerima manfaat serupa, sehingga digitalisasi pendidikan dapat terwujud merata di seluruh wilayah provinsi. Program ini menjadi bukti nyata bagaimana teknologi dapat menjadi pendorong utama dalam menciptakan lingkungan belajar yang modern dan efektif.
